Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2018
MENANYA GUNA FASILITAS di FISIP UNDIP Oleh : Bimo Andrio Bagi mahasiswa manapun kegiatan praktikum merupakan hal esensial yang perlu didapatkan selama belajar. Mahasiswa ilmu komunikasi merupakan salah satu kelompok mahasiswa yang sudah sepatutnya mendapatkan fasilitas  untuk menunjang kegiatan praktikum yang pada akhirnya akan mengembangkan skill baik dibidang ilmu jurnalistik maupun bidang komunikasi strategis. Meskipun sebenarnya praktikum bisa menggunakan peralatan yang dimiliki oleh mahasiswa itu sendiri, namun hal itu terlihat saat aneh karena universitas terbaik nomor enam di Indonesia seharusnya bisa menyediakan wadah yang seluas-luasnya untuk peningkatan skill lulusan dalam hal ini menyediakan fasilitas praktikum yang bisa diakses secara luas. Fisip Undip, kampus tempat saya belajar merupakan alasan mengapa saya  begitu kuat dalam memiliki pertanyaan tentang mengapa sering sekali perguruan tinggi tidak membuka fasilitas praktikumnya hanya kerena m...
MENELUSUR RENDAHNYA MINAT MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI FISIP UNDIP MENGIKUTI PKM Oleh: Bimo andrio Semarang  - Riset dan partisipasi mahasiswa dalam Program Kreatifitas mahasiswa maupun penelitian di jurusan ilmu komunikasi mencapai titik yang rendah. Sejak tahun 2016 jurusan ilmu komunikasi tidak pernah mengirimkan kandidat PKM nya baik pada tingkat universitas maupun nasional. Program Kreatifitas Mahasisa atau lazim disebut PKM merupakan kegiatan kreatifitas mahasiswa dalam bidang penelitian akademik, pengabdian masyarakat dan juga kewirausahaan. Kegiatan ini menjadi tolak ukur kreatifitas mahasiswa pada tingkat nasional. Dalam perhelatan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke 31 yang di adakan di Yogyakarta pada tiga puluh agustus hingga dua september 2018 lalu. Universitas Diponegoro menempati urutan ketiga dengan raihan empat medali emas, lima perak, dan dua perunggu. Namun Fakultas Ilmu Sosial dan Politik absen dalam kontingen tersebut. Permasalahan ini bukanlah ...
SIARAN BERKETIDAK”ADIL”AN BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA Oleh: Bimo Andrio J uni lalu saya pulang ke kampung halaman saya di Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara. Hal tersebut menjadi momen yang menyenangkan sekaligus menyebalkan bagi saya, terutama karena hari raya idul fitri tahun ini bertepatan pada musim piala dunia. Tidak karena saya membenci siaran olahraga sepakbola namun sebaliknya, karena saya menyukai siaran sepak bola. Inilah kenyataan yang terjadi di empat juta rumah tangga di Indonesia yang siarannya televisi dirumahnya harus mengalami penyensoran atau yang lebih dikenal dengan istilah “diacak”. Sebagian besar penduduk di Indonesia merupakan masyarakat yang tinggal di desa yang jauh dari pemancar stasiun televisi yang saat ini hanya tersedia di ibu kota provinsi. Area yang tak terjangkau ini lebih sering disebut ruang kosong dimana tranmisi sinyual analog dari pemancar televisi tidak mencapai kawasan tertentu. Tidak tanggung-tanggung ada tiga puluh dua ribu de...
Lebih dari Sekadar Tiket Parkir Tembalang  - Pengelolah parkiran mahasiswa Fisip Undip sudah lima tahun terakhir menerapkan sistem tiket, sistem yang digunakan adalah dengan memberikan tiket kepada mahasiswa saat akan masuk parkiran dan mengembalikan pada saat meninggalkan parkiran ini cukup efektif untuk mencegah tindak kejahatan pencurian bermotor yang kerap terjadi pada fasilitas parkir di kawasan Universitas Diponegoro. Namun masalah keamanan fasilitas parkir masih jauh dari kata selesai. Keamanan fasilitas parkir mahasiswa yang ada belum menjamin keamanan barang-barang yang ada disekitar kendaraan, seperti yang disampaikan Susilo, selaku pihak pengelola parkir. Ia menyampaikan kehilangan barang yang terjadi karena  tertinggal bukan menjadi tanggungjawab pengelola. Hal tersebut tentu dikeluhkan mahasiswa, seperti Aca, seorang mahasiswa jurusan administrasi publik, ia mengungkapkan bahwa kehilangan barang-barang seperti misalnya helm mungkin terlihat sepele, nam...